Visiting Lecture Tadris Matematika UIN Salatiga Angkat Inovasi Pengajaran Matematika

Program Studi Tadris Matematika Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan (FTIK) UIN Salatiga sukses menggelar Visiting Lecture yang menghadirkan narasumber internasional, Mr. Bohme, pakar pendidikan matematika dari Universitas Heidelberg, Jerman, pada Jumat (17/5/2024). Acara yang berlangsung di salah satu ruang kelas FTIK ini dihadiri oleh ratusan mahasiswa dan dosen, dengan antusiasme tinggi dari para peserta yang ingin memperdalam wawasan di bidang pengajaran matematika.

Kegiatan diawali dengan sambutan hangat dari Prof. Dr. Rasimin, M.Pd., Dekan FTIK UIN Salatiga. Dalam sambutannya, Prof. Rasimin menyoroti pentingnya kolaborasi akademik internasional untuk memperkaya metode pengajaran.

"Visiting Lecture seperti ini adalah kesempatan emas untuk memperluas wawasan dan meningkatkan kualitas pengajaran matematika yang adaptif terhadap perkembangan zaman," ujarnya.

Sementara itu, Prof. Dr. Winarno, S.Si., M.Pd., Ketua Program Studi Tadris Matematika, menyampaikan apresiasinya atas terlaksananya kegiatan ini. Beliau berharap kegiatan seperti ini dapat menginspirasi mahasiswa untuk berpikir kreatif dalam mengembangkan metode pengajaran.

"Kami berkomitmen untuk terus menjalin kerja sama dengan para ahli internasional demi memperkaya pengalaman belajar mahasiswa," jelas Prof. Winarno.

Sebagai narasumber utama, Mr. Bohme membawakan presentasi berjudul “Inovasi Pengajaran Matematika Melalui Teknologi”. Beliau membahas pendekatan baru dalam mengajar matematika dengan memanfaatkan teknologi digital, seperti aplikasi pembelajaran interaktif dan metode gamifikasi untuk meningkatkan minat belajar siswa.

"Menggabungkan teknologi dengan pengajaran matematika tidak hanya membuat pembelajaran lebih menarik, tetapi juga lebih relevan dengan kebutuhan siswa masa kini," kata Mr. Bohme.

Acara dilanjutkan dengan sesi diskusi yang dipandu oleh Muhamad Gani Rohman, S.Pd., M.Pd., dosen Tadris Matematika yang berperan sebagai moderator. Sesi tanya jawab berlangsung interaktif, dengan berbagai pertanyaan dari peserta yang tertarik pada penerapan metode pengajaran inovatif di Indonesia.

Mahasiswa semester enam, Rina Salsabila, mengungkapkan kesannya, “Saya mendapatkan banyak ide segar dari materi yang disampaikan. Ini sangat bermanfaat untuk saya yang sedang menyusun tugas akhir tentang pengajaran kreatif.”

Selain sesi materi dan diskusi, acara ini juga menjadi ajang untuk memperkuat hubungan antara UIN Salatiga dan universitas internasional. Prof. Dr. Rasimin menutup acara dengan mengungkapkan harapannya untuk menjajaki kerjasama lebih lanjut di bidang penelitian dan pertukaran akademik.

"Semoga acara seperti ini bisa terus dilaksanakan agar kita bisa saling berbagi pengetahuan dan memperluas jaringan akademik," tutup Prof. Rasimin.

Acara ditutup dengan pemberian cenderamata kepada Mr. Bohme sebagai bentuk apresiasi atas kontribusinya. Foto bersama antara narasumber, dosen, dan mahasiswa menjadi penutup yang mengesankan dari kegiatan ini.

Berita Lainnya

Hubungi kami di : 085888092982

Kirim email ke kamitarbiyah@uinsalatiga.ac.id

KIRIM PESAN
HUMAS DUMAS FTIK
Ada yang bisa kami bantu?