Salatiga — Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan (FTIK) UIN Salatiga pada tahun 2024 menerima tambahan sumber daya manusia baru melalui program CPNS dan PPPK yang ditetapkan oleh pemerintah. Penambahan ini menjadi salah satu langkah strategis untuk memperkuat kualitas layanan akademik, meningkatkan kapasitas tridharma perguruan tinggi, serta mendukung akselerasi transformasi kelembagaan di lingkungan FTIK.
Dalam formasi 2024 tersebut, sejumlah dosen baru dengan latar belakang keilmuan yang relevan ditempatkan pada berbagai program studi, termasuk Program Studi S1 Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah (PGMI). Kehadiran mereka diharapkan dapat memperkuat proses pembelajaran, mengembangkan inovasi pengajaran, serta memperkaya kegiatan penelitian dan pengabdian kepada masyarakat. Selain itu, beberapa tenaga kependidikan (tendik) baru juga resmi bergabung dan ditempatkan pada unit-unit layanan administrasi fakultas, guna meningkatkan efektivitas tata kelola akademik dan nonakademik.
Dekan FTIK menyampaikan bahwa kehadiran SDM baru ini merupakan angin segar bagi fakultas, terutama dalam upaya meningkatkan mutu pendidikan serta memperluas daya dukung layanan kepada mahasiswa. “Penambahan dosen dan tendik melalui CPNS dan PPPK 2024 menjadi penguatan penting bagi FTIK. Kami optimis hal ini akan berdampak positif bagi kualitas pembelajaran, percepatan akreditasi prodi, serta pelayanan yang lebih profesional,” ujarnya.
Dengan bergabungnya para dosen dan tenaga kependidikan baru, FTIK UIN Salatiga semakin berkomitmen untuk menghadirkan layanan pendidikan yang unggul, kompetitif, dan responsif terhadap perkembangan dunia pendidikan Islam di Indonesia. Program Studi S1 PGMI, sebagai salah satu prodi dengan jumlah mahasiswa besar, menjadi salah satu unit yang merasakan langsung manfaat dari penambahan formasi ini dalam mendukung keberlangsungan pembelajaran dan penguatan capaian pembelajaran lulusan.