Salatiga, Kamis, 21 November 2024 – Program Studi Tadris Bahasa Inggris, bersama Himpunan Mahasiswa Program Studi Tadris Bahasa Inggris (HMPS TBI) dan Communicative English Club (CEC) UIN Salatiga, sukses menggelar Webinar Internasional dengan tema “International Guest Lecture on Pre-Service English Teacher Development Series” Part 3. Webinar ini dilaksanakan secara daring melalui Zoom Meeting selama satu jam, mulai pukul 13.00 hingga pukul 14.00, dengan sub-tema “Boosting Professional Development and Promoting Wellbeing Awareness”, yang disampaikan oleh pemateri Restu Mufanti Ph.D Candidate-FASS, UTS Sydney, Australia.
Webinar dibuka oleh moderator, Nadifatul Angel Eka Putri, yang kemudian dilanjutkan dengan sambutan dari Kaprodi Program Studi Tadris Bahasa Inggris, Rr. Dewi Mustikasari, Dr., S.S., M.Pd. Setelah sambutan, acara dilanjutkan dengan sesi materi yang disampaikan oleh pemateri utama, Restu Mufanti Ph.D Candidate-FASS, UTS Sydney, Australia.
Mrs. Restu Mufanti Ph.D , dalam paparannya, menjelaskan pentingnya pengembangan profesional bagi guru dan bagaimana hal itu berkontribusi pada peningkatan kualitas pengajaran serta kesejahteraan guru dan siswa. Beliau menjelaskan bahwa Pengembangan profesional bukan hanya soal mengikuti pelatihan atau seminar, melainkan proses berkelanjutan yang melibatkan refleksi dan pembelajaran. Ada dua jenis pengembangan profesional yang dibahas: formal dan informal.
Selain itu, kesejahteraan guru juga dibahas sebagai faktor kunci untuk meningkatkan manajemen kelas dan hubungan dengan siswa. Pemateri mengajak guru untuk menjaga kesejahteraan melalui mindfulness, olahraga, dan refleksi diri agar dapat terus berkembang dan memberikan dampak positif pada siswa dan lingkungan sekolah.
Setelah pemateri menyampaikan materi, moderator membuka sesi tanya jawab yang berlangsung dengan antusias. Salah satu peserta menanyakan tentang jenis pengembangan profesional apa yang menarik untuk peningkatan diri. Disini pemateri memberi jawaban dengan langkah pertama yang perlu dilakukan adalah menentukan kebutuhan spesifik berdasarkan tingkat pendidikan yang diajarkan dan strategi pengajaran yang digunakan. Disini Mrs. Rr. Dewi Mustikasari menambahkan penjelasan bahwa memperluas jaringan dan menjalin hubungan dengan lebih banyak orang dapat memperkaya wawasan kita. Selain itu, penting untuk mencintai diri sendiri agar kualitas pengajaran yang diberikan tetap optimal.
Diskusi ini memberikan wawasan mendalam bahwa sebagai guru, penting untuk terus memperbarui pengetahuan dan keterampilan pedagogis melalui berbagai pelatihan dan workshop yang relevan. Selain itu, memperluas jaringan dan membangun hubungan dengan sesama pendidik juga dapat memperkaya wawasan kita. Tidak kalah penting, menjaga kesejahteraan diri dan mencintai diri sendiri merupakan faktor kunci untuk dapat memberikan pengajaran yang berkualitas dan mengatasi tantangan profesi. Dengan pendekatan yang berkelanjutan, guru dapat terus berkembang secara profesional dan mendukung keberhasilan siswa.
Webinar ini berhasil terlaksana dengan lancar dan memberikan wawasan berharga bagi para peserta mengenai pentingnya kualitas pengajaran serta kesejahteraan guru dan siwa. Acara ditutup dengan sesi dokumentasi bersama pemateri dan peserta, meninggalkan kesan yang positif dan inspiratif bagi semua pihak yang hadir.