Membawa Sains Data ke Panggung Dunia: Dosen dan Mahasiswa UIN Salatiga Berpartisipasi dalam AIICARE 2025

Salatiga,4 November 2025. – Program Studi Sains Data UIN Salatiga kembali menunjukkan eksistensinya di kancah internasional. Mahasiswa dan dosen turut mengambil bagian penting sebagai presenter dalam ajang bergengsi Annual International Interdisciplinary Conference and Research Expo (AIICARE) 2025. Kegiatan ini diselenggarakan oleh Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LP2M) UIN Salatiga pada tanggal 3-4 November 2025 di Laras Asri Hotel, Salatiga.

AIICARE 2025 merupakan kegiatan ilmiah yang mempertemukan akademisi dan praktisi dari berbagai negara untuk membahas isu-isu krusial lintas bidang. Tahun ini, konferensi tersebut mengusung tema sentral “Approaches to Sustainability: Bridging Science, Society, and Culture.” Kehadiran dosen dan mahasiswa Sains Data dalam acara ini menegaskan peran strategis sains data sebagai jembatan yang menghubungkan sains murni, teknologi, serta aspek sosial dan budaya dalam upaya mencapai keberlanjutan.

Dalam ajang internasional yang kompetitif ini, tiga tim dari Program Studi Sains Data UIN Salatiga berhasil lolos seleksi dan tampil sebagai presenter. Tim pertama menampilkan presentasi dari Shafanafi Azzahra, mahasiswa semester 5 Prodi Sains Data. Shafanafi mengangkat topik yang sangat relevan dan mendalam, yaitu “Culture as the Fourth Pillar of Sustainable Development.” Presentasi ini membahas bagaimana dimensi budaya sering kali terabaikan dalam kerangka pembangunan berkelanjutan yang selama ini didominasi oleh pilar ekonomi, sosial, dan lingkungan. Melalui analisis data dan perspektif Sains Data, Shafanafi mengulas pentingnya pengintegrjasian kearifan lokal, warisan budaya, dan identitas masyarakat sebagai fondasi yang kuat untuk memastikan solusi keberlanjutan dapat diterima dan diimplementasikan secara efektif dalam jangka panjang.

Tim kedua merupakan kolaborasi multi-disiplin yang menarik, melibatkan mahasiswa dari Program Studi Sains Data, Teknologi Informasi, dan Perpustakaan & Sains Informasi. Dari Prodi Sains Data terdiri dari Bintang Gilangkasa Syailendra dan Muhamad Kharel Putra Pradana yang berkolaborasi dengan dosen Prodi Sains Data,Ita Dwijayanti, M.Sc. Mereka mempresentasikan karya inovatif bertajuk “LUA ROBLOX.” Karya ini mengintegrasikan pemanfaatan teknologi dan Sains Data untuk menciptakan sebuah prototipe atau model yang mendukung salah satu aspek keberlanjutan. Presentasi ini menyoroti bagaimana platform digital dan analisis data dapat dimanfaatkan untuk tujuan pendidikan, simulasi, atau bahkan pengembangan solusi berbasis komunitas yang berlandaskan pada prinsip-prinsip keberlanjutan. Proyek ini menunjukkan kemampuan mahasiswa Sains Data dalam menerapkan keterampilan pemodelan, pemrograman, dan visualisasi data dalam konteks pengembangan aplikasi teknologi mutakhir.

Tim ketiga adalah Dr. Erna Risfaula Kusumawati, M.Si., dosen prodi Sains Data. Dr Erna membawakan presentasi bertema Analisis Mekanisme Perubahan Energi pada Setrika Uap. Tema tersebut relevan dengan melibatkan pemodelan prediktif yang merupakan komponen tidak terpisahkan pada bidang keilmuan sains data.

Ketua Program Studi Sains Data menyatakan apresiasi yang tinggi atas prestasi dosen dan mahasiswa ini. Diharapkan, pengalaman berharga di konferensi internasional ini akan memicu semangat penelitian dan inovasi yang lebih besar di kalangan seluruh civitas akademika Program Studi Sains Data UIN Salatiga. Kegiatan seperti AIICARE 2025 menjadi pengingat bahwa ilmu Sains Data adalah disiplin ilmu yang dinamis dan relevan, memiliki potensi tak terbatas untuk menciptakan dampak positif bagi masyarakat global. Program Studi Sains Data UIN Salatiga akan terus berkomitmen untuk mendorong mahasiswanya agar berani berinovasi, berkolaborasi, dan membawa nama baik institusi di kancah nasional maupun internasional.