Kolaborasi Seni Mahasiswa PGMI UIN Sunan Kalijaga & UIN Salatiga: Wujudkan Karya, Angkat Budaya

Salatiga, 27 Mei 2025 — Bertempat di Taman Budaya Yogyakarta, tepatnya di Gedung Militaire Societeit, Program Studi Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah (PGMI) UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta dan UIN Salatiga sukses menyelenggarakan kolaborasi seni bertajuk KALADARSANA pada tanggal 25–26 Mei 2025. Acara ini mengangkat tema “Luhuring Budaya, Gumantining Panguripan” yang berarti menjunjung tinggi budaya sebagai sumber kehidupan.

Selama dua hari penuh, kegiatan berjalan meriah dengan berbagai agenda: pameran seni, workshop seni, hingga pertunjukan seni puncak. Dalam kegiatan workshop seni, dosen PGMI UIN Salatiga, Dewi Wulandari, M.Sn bertindak sebagai narasumber utama membahas tentang Seni sebagai Personal Branding bersama dengan narasumber kedua,  Setyoadi Purwanto, S.Pd., M.Pd.I yang merupakan dosen STPI Bina Insan Mulia, Yogyakarta.  Pemantik materi pada kegiatan Wokshop seni yaitu Alfian Eko Widodo Adi Prasetyo, M.Pd.

Pada puncak acara, tiga judul pertunjukan utama yang disajikan adalah Lutung Kasarung, Si Pahit Lidah, dan Malin Kendang, memadukan drama, tari, dan musik secara harmonis.

Kolaborasi ini semakin istimewa dengan penampilan vokal grup dari empat mahasiswa PGMI UIN Salatiga yakni Arlinda Yunita Kurniawati, Ina Ardiya Aprevianti, Hilya Naura Madania, dan  Fitri Nur Faizah  yang membawakan lagu ciptaan Setiorini Rahma Safitri, M.Pd., dosen sekaligus pembimbing vokal grup. Selain itu, pertunjukan Tari Topeng Ireng yang ditampilkan tiga mahasiswa, yakni Anis metta Syaharani, Pramu Dhika Pratama, Chandra Tri Pamungkas  di bawah arahan Dewi Wulandari, M.Sn., tampil rancak dan menyatu dengan drama yang dibawakan.

Kaprodi PGMI UIN Salatiga, Wulan Izzatul Himmah, M.Pd., menyatakan bahwa kegiatan ini memberikan ruang bagi mahasiswa untuk mengaktualisasikan bakat sekaligus memperluas jejaring dan memperkuat mentalitas mereka. Sementara itu, Dekan FTIK UIN Salatiga, Prof. Rasimin, M.Pd., berharap agar kolaborasi seperti ini terus dikembangkan sebagai tindak lanjut dari MoA antara kedua kampus.